LED Screen VS LCD Video Wall: Apa Perbedaannya & Mana Yang Harus dipilih

Layar yang lebih besar membantu menyampaikan konten dan menyampaikan pesan dengan lebih efektif. Banyak bisnis memahami bahwa layar besar menarik pemirsa. Akibatnya, ketika papan reklame dan papan tanda tradisional sulit mendapatkan perhatian saat ini, semakin banyak bisnis yang beralih menggunakan tampilan digital.

Dua tampilan layar besar yang paling umum di pasaran adalah LED Screen dan LCD Video Wall. Keduanya banyak digunakan dalam berbagai aplikasi seperti periklanan ritel, pameran, pameran dagang, dan konferensi. Namun, berkat teknologi tampilan yang berkembang pesat selama beberapa tahun terakhir, sebagai pendatang baru di pasar, LED Screen menjadi lebih baik di hampir semua aspek. Bisnis mulai mempertanyakan, apakah LED Screen merupakan pilihan yang lebih baik daripada video wall.

1. Apa itu LCD Video Wall?

Sebelum kita mendalami lebih dalam, Anda perlu memahami apa sebenarnya video wall dan LED Screen. Video wall bukanlah produk out-of-box. Ini adalah pengaturan multi-layar yang disesuaikan yang menyerupai layar besar dengan menggabungkan atau menyatukan beberapa layar LCD atau monitor yang lebih kecil secara bersamaan.

Misalnya, jika layar LCD 55 inci tidak cukup besar untuk memenuhi kebutuhan Anda, daripada membeli layar 110 inci yang berat dan besar, Anda juga dapat menyatukan empat layar berukuran 55 inci untuk membentuk layar yang lebih besar (110 inci). ukuran layar).

Selain beberapa layar yang lebih kecil, pengaturannya juga memerlukan prosesor video wall. Ini digunakan untuk mengontrol konten apa yang ditampilkan dan bagaimana konten tersebut ditampilkan. Dari konten berbeda di tampilan berbeda hingga konten layar penuh yang tersebar di semua tampilan, prosesor sangat penting bagi pengguna untuk mengelola konten secara real-time.

2. Apa itu LED Screen?

LED Screen adalah tampilan tampilan langsung yang dibuat dengan menggunakan beberapa modul atau panel LED. Berbeda dengan video wall yang memiliki kaca depan tertutup di setiap layarnya, hanya terdapat sejumlah besar LED atau dioda pemancar cahaya di setiap panel LED. Dioda pemancar cahaya memancarkan cahaya ketika arus listrik mengalir melaluinya.

Dari segi tampilan, sambungan antar modul LED umumnya tidak terlihat. Di sisi lain, bezel yang terlihat jelas dapat ditemukan di dinding video.

3. Teknologi Tampilan

LCD Video Wall dan LED Screen menggunakan teknologi tampilan yang berbeda. Ini adalah area yang paling penting untuk dibicarakan karena sebagian besar pro dan kontra dari tampilan ini umumnya ditentukan oleh teknologi yang mendasarinya.

Video wall menggunakan teknologi LCD sedangkan LED Screen menggunakan teknologi LED.

LCD atau (Luquid Crystal Display) merupakan teknologi yang menggunakan lapisan bahan kristal cair yang diapit di antara dua elektroda pada substrat kaca. Karena tidak dapat memancarkan cahaya sendiri, maka diperlukan lampu latar. LCD biasanya digunakan di TV rumah, monitor komputer, dan papan reklame digital. Ini diperkenalkan beberapa dekade yang lalu untuk menggantikan tampilan CRT yang lebih tebal dan besar.

Di sisi lain, teknologi LED menggunakan dioda pemancar cahaya yang mampu memancarkan cahayanya sendiri. Karena teknologi LED tidak bergantung pada lampu latar apa pun, teknologi ini dapat mencapai tingkat hitam sempurna hanya dengan mematikannya sendiri. Hasilnya, LED mampu menghasilkan gambar dengan rasio kontras lebih besar.

Dalam hal kecerahan layar, LED Screen juga merupakan pemenangnya. Ini memiliki nilai nit yang lebih tinggi daripada LED Screen. Nit adalah satuan pengukuran yang digunakan untuk mewakili kecerahan cahaya.

Singkatnya, LED Screen mengalahkan LCD Video Wall di hampir setiap aspek kualitas visual. Baik itu tingkat hitam, kecerahan, akurasi warna, dan rasio kontras, video wall jelas tidak cocok.

4. Ukuran & Bentuk

Secara teknis, tidak ada batasan ukuran untuk LED Screen dan LCD Video Wall. Namun, ada faktor lain yang perlu Anda pertimbangkan jika ingin menggunakan layar ultra besar. Faktor-faktor ini termasuk beban berat dinding atau struktur pemasangan, anggaran, tenggat waktu proyek, dan kinerja prosesor video.

Untuk video wall, semakin besar ukuran layarnya, semakin banyak pula jumlah tampilannya. Saat Anda ingin menampilkan gambar tersinkronisasi dan layar penuh yang mencakup semua tampilan di LCD Video Wall, Anda memerlukan prosesor video yang sangat kuat.

Di sisi lain, LED Screen memberikan lebih banyak fleksibilitas dalam hal bentuk. Lebih mudah untuk memiliki bentuk yang disesuaikan karena ukuran modul LED yang lebih kecil. Selain itu, modul LED dengan berbagai bentuk seperti segitiga, persegi panjang dan persegi tersedia di pasaran. Ada juga modul LED yang dapat ditekuk yang dapat membantu menciptakan bentuk bola dan silinder.

5. Resolusi Layar

Resolusi layar LED Screen sangat terkait dengan jarak piksel, jarak pandang, dan ukuran layar. Selain resolusi layar umum seperti Full HD dan 4K Ultra HD, resolusi layar apa pun untuk LED Screen juga dimungkinkan.

Misalnya saja Anda ingin membuat LED Screen dengan ukuran 4,8 x 2,7 meter. Jika Anda menggunakan modul LED P2.5, Anda bisa mendapatkan resolusi Full HD. Namun, jika Anda menggunakan modul LED P2, Anda akan mendapatkan resolusi layar yang tidak biasa yaitu 2.400 x 1.350 piksel.

Untuk video wall, resolusi layar sangat terkait dengan prosesor videonya dan resolusi layar dari tampilan LCD yang terlibat. Sebagian besar prosesor video wall di pasaran hanya mendukung resolusi umum seperti Full HD, 4K UHD, dan 8K. Untuk mendapatkan resolusi layar hingga 4K atau 8K, Anda perlu berinvestasi pada prosesor video wall yang kuat dan mahal.

6. Aplikasi Luar Ruangan

LCD Video Wall hanya untuk aplikasi di dalam ruangan saja.

LED Screen dapat digunakan baik di dalam maupun di luar ruangan. LED Screen Outdoor biasanya dibuat dengan menggunakan beberapa Kabinet LED berperingkat IP. Kabinet LED tahan cuaca ini memberikan perlindungan ekstra pada semua komponen elektronik di dalam panel LED. Dalam hal kecerahan layar, LED Screen Outdoor lebih terang untuk memastikan keterbacaan layar yang tinggi di siang hari.

7. Waktu Instalasi

Pemasangan LED Screen dan LCD Video Wall mengikuti prinsip sederhana. Semakin besar layarnya, semakin lama waktu instalasinya. Namun jika dibandingkan, terlihat jelas bahwa waktu pemasangan LED Screen jauh lebih lama dibandingkan pemasangan video wall.

Pemasangan LED Screen melibatkan banyak proses yang perlu dilakukan dengan hati-hati. Pendekatan tradisional melibatkan pemasangan modul LED dan rangka. Bingkai adalah struktur yang dirancang khusus yang menampung seluruh LED Screen. Ini harus dipasang terlebih dahulu sebelum catu daya, kartu pengirim, dan modul LED dapat dipasang.

Selama pemasangan modul LED, kerataan layar harus dipantau dengan cermat. Permukaan layar yang tidak rata tidak dapat ditoleransi. Selain itu, semua modul LED harus disejajarkan dan dipasang pada bidang tanpa ada celah. Fakta bahwa jumlah modul LED lebih banyak dibandingkan dengan jumlah layar LCD pada video wall adalah salah satu alasan mengapa pemasangan LED Screen membutuhkan waktu lebih lama. Selama proses tersebut, konfigurasi juga harus diuji beberapa kali untuk memastikan tidak ada kesalahan pengoperasian.

8. Umur

Kalau bicara soal umur, jawabannya jelas. Umur LED Screen yang dirawat dengan baik adalah dua kali lebih lama dari umur LCD Video Wall. LED Screen umumnya dapat bertahan selama 100.000 jam sedangkan video wall hanya dapat bertahan selama 50.000 jam.

Namun, Anda juga harus memperhatikan faktor lain seperti pembuangan panas, kualitas pasokan daya, dan penggunaan konten untuk memastikan masa pakai LED Screen yang sehat.

9. Kemudahan Perawatan

Jika ada masalah pada tampilan, lebih mudah mengganti modul LED yang lebih kecil daripada mengganti layar LCD yang lebih besar.

Katakanlah kita memiliki dinding video 2×2 (110”) dan LED Screen Indoor P2.5 (115”). Ukuran layarnya kurang lebih sama. Untuk video wall terdapat empat unit layar LCD berukuran 55 inci. Untuk LED Screen, total ada 72 modul LED P2.5.

Jika salah satu dari empat layar LCD Video Wall tidak berfungsi, seluruh layar harus dilepas untuk diperbaiki atau diganti dengan layar baru. Karena LCD Video Wall 2×2 hanya memiliki tiga tampilan tersisa, hampir tidak mungkin untuk menjaga LCD Video Wall tetap berjalan karena kontennya tidak dapat dilihat sama sekali.

Di sisi lain, Anda hanya perlu mengganti beberapa modul LED yang rusak untuk LED Screen. Karena modul LED lebih kecil, biaya perbaikan atau penggantian lebih rendah jika dibandingkan dengan mengganti layar LCD 55”. Selain itu, LED Screen dapat terus menampilkan konten meskipun satu atau dua modul dilepas. Modul atau area layar yang terpengaruh tidak cukup besar untuk berdampak buruk pada keseluruhan pengalaman menonton.

10. Biaya

Dalam hal biaya, video wall jelas merupakan pemenang utama. Video wall adalah solusi hemat anggaran karena tahap kematangan dan adopsi teknologi LCD. Teknologi LCD telah ada setidaknya selama dua dekade dan biaya produksinya cukup terjangkau saat ini.

Di sisi lain, LED Screen memang lebih mahal dibandingkan kebanyakan tampilan digital yang ada di pasaran, termasuk video wall. Namun, bisnis harus fokus pada laba atas investasi. Bukan biaya yang menentukan keberhasilan sebuah kampanye. Hasil itulah yang paling penting.

11. Mana yang Harus Dipilih: LED Screen atau LCD Video Wall?

Sangat mudah untuk memilih apakah akan berinvestasi pada LED Screen atau LCD Video Wall.

Jika Anda melihat aplikasi luar ruangan, pilihlah LED Screen.

Jika Anda mencari pengalaman menonton superior dengan kecerahan lebih tinggi dan warna lebih akurat, pilihlah LED Screen.

Jika Anda memiliki anggaran terbatas, pilihlah video wall. Namun, meskipun biaya di muka untuk pembuatan video wall lebih rendah, biaya pemeliharaan di masa mendatang bisa menjadi cukup tinggi jika Anda kurang beruntung.

Kesimpulan

Pada saat ini bisnis yang berbeda memiliki persyaratan dan skenario yang berbeda pula. Meskipun tampaknya LED Screen adalah pemenangnya dan satu-satunya keuntungan dari video wall adalah biaya di muka, ada faktor lain yang dapat memengaruhi pilihan investasi Anda.